Adalah sebuah proses mengatur semua toleransi pada sebuah mesin untuk mencapai hasil optimal. Yah… istilah gampangnya adalah membersihkan semua komponen mesin, mengatur ulang balance kruk as, mengatur deck clearance, men-setUp piston to head clearance, mengoptimalkan squish, skir ulang klep untuk mencegah kebocoran kompresi, memposisikan noken as supaya cam memiliki timing yang ciamik. Supaya motor bekerja optimal.
Apa yang didapat dari engine blue printing adalah Komponen mesin yang ditelanjangi total dan dibersihkan untuk diinspeksi ulang, transmisi primary dan secondary direposisi dengan shift drum, melakukan hone cylinder, pengecekan pada gap piston ring, seting squish piston, seting valve clearance, dialing camshaft, pemeriksaan jarak bebas piston dengan klep saat pemasangan noken as untuk klep besar. Yeah… this is what called by super set-up.
Kepresisian dalam pengaturan komponen mesin sangat mempengaruhi performa, itulah mengapa kita berusaha untuk sangat hati-hati dalam pemasangan camshaft agar dapat mebuka-menutup dengan teratur sesuai derajat timing tertentu. Meratakan permukaan cylinder head untuk kedudukan head gasket yang baru, untuk mencegah kebocoran kompresi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar